Wanita & Penjagaannya di Islam
1. Mereka membolehkannya menyanyi diatas panggung, sedangkan Allah melarangnya melakukan adzan dan iqomah sebagai bentuk penjagaan terhadap sifat kelembutan dan kesuciannya.
2. Mereka membolehkannya berakting diatas panggung, sedangkan Allah tidak menuntut darinya untuk menghadiri sholat jum'at dan berjamaah sebagai bentuk penjagaan terhadap sifat kelembutan dan kesuciannya.
3. Mereka menjadikannya sebagai pahlawan olimpiade dan perlombaan, sedangkan Allah melarangnya berlari lari kecil antara shofa dan marwah (wanita disunnahkan berjalan cepat) sebagai bentuk penjagaan terhadap kesucian dan rasa malunya.
4. Mereka mengajaknya keluar untuk melakukan perjalanan dan suatu acara tanpa mahrom, sedangkan Allah telah menggugurkan baginya dari rukun rukun islam (haji) ketika tidak adanya mahram sebagai bentuk penjagaan terhadap kesucian dan rasa malunya.
5. Mereka mengajaknya keluar untuk menyaksikan pertandingan dan memberikan semangat kepada tim olahraga, sedangkan Allah telah menggugurkan baginya jihad untuk menolong agama sebagai bentuk penjagaan terhadap sifat kewanitaannya dan kesuciannya.
6. Mereka mengajaknya keluar dari rumahnya menuju jalan jalan dengan memakai parfum, berhias, menampakkan kecantikannya dan menambah bedak kosmetik, sedangkan Allah memerintahkannya untuk tidak memukulkan gelang kakinya agar orang orang tidak mendengarkan apa yang ia sembunyikan.
7. Mereka tidaklah menginginkan kebebasan baginya, namun mereka menginginkan kebebasan untuk sampai kepadanya.
(Dan Allah hendak menerima taubatmu sedangkan orang orang yang mengikuti hawa nafsunya bermaksud supaya engkau berpaling sejauh jauhnya --dari kebenaran--)
—Rihlatul-Amal
🔁 Repost dari seseorang di Facebook, yang semoga Allah menjaganya.
Ya, kali ini bukan tulisanku.
Hanya ingin berbagi faedah.
Comments
Post a Comment