Tentang Nasihat

Saat pertama mengetahui nasihat-nasihat itu, mungkin kau akan mengiranya sebagai sindiran.
"Apa sih? Nasihat kan harus lembut dan halus, tidak seperti menyindir begitu?"

Justru beruntunglah dirimu jika memikirkannya begitu, itu artinya Allah masih memberimu kepekaan terhadap dosa-dosa yang kau lakukan.
Itu artinya sedikit-sedikit dirimu mulai menerimanya.

Terkadang menerima nasihat itu berat memang, oleh karenanya ada beberapa tahap dalam diri manusia untuk menerimanya.

Salah satu tahapan awalnya yaitu denial atau tak menerima, walau sebenarnya tahu yang dilakukan salah.  Akan tetapi mengatakan seolah itu tak apa dilakukan atau tak salah.

Ketika telah sadar dan mengerti yang kau lakukan memang salah.
Setelah kau sadar nasihat itu begitu berharga dan memang diberikan karena wujud kasih sayang pada dirimu.

Kau pasti sangat bahagia, memiliki orang-orang yang peduli terhadap akhiratmu dan menginginkan bersamamu ke surga-Nya.
Masyaallah.

—Rihlatul-Amal
2 Juli 2019 dengan beberapa revisi
Di Dompu

Comments

Popular posts from this blog

Allah, Bantu Aku.

Tak Sesederhana Yang Terlihat.

Sisa Dari Takdir