Ujian Itu Bentuk Kasih Sayang Allah

Terkadang berpikir jika bukan karena Allah tolong dan tanpa ada bekal ilmu, mungkin kita akan mudah futur dan malah melakukan hal yang Allah haramkan. 

Betapa banyak orang di luar sana yang setelah ujian datang, mereka memilih untuk mundur. 
Sebab merasa tak disayang Allah, merasa ingin bebas sebagai bentuk rebel/pemberontakannya kepada Allah. 

Mereka tidak tahu justru ujian itulah bentuk sayang Allah kepada kita. Memang itulah namanya ujian, Allah ingin menguji seberapa dalam perjuangan kita untuk tetap bertahan dalam ketaatan-Nya. 

Dan Allah ingin mengetahui siapa yang benar-benar ikhlas hijrahnya hanya untuk Allah. 
لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللهِ 

Oleh karena itu, senantiasa lah untuk terus memperbaiki niat. Senantiasalah untuk merasa menjadi makhluk yang tak berdaya dan hanya butuh pertolongan-Nya.

Jangan pula mengatakan, "Pada akhirnya, hanya aku lah yang mampu menguatkan diri ku sendiri"
Tidak, kita tak boleh merasa paling hebat dan bisa mengandalkan diri sendiri.
Kita harus mengembalikan semuanya kepada Allah, menerapkan ilmu tauhid yang selama ini dipelajari.
Maka katakanlah, "Pada akhirnya, hanya Allah lah yang mampu menguatkanku dan menjadi tempatku bersandar, dan biidznillah aku bisa melaluinya"

Kita tanpa Allah, hanya seperti daun yang berterbangan. Mudah tertiup angin, dan tak tahu harus ke mana harus melangkah.
Dengan Allah di sisi kita, kita akan tahu apa saja yang harus dilakukan selanjutnya.
Kita tahu keutamaan bersabar, dan kita tahu Allah akan menunjukkan jalan keluar dari setiap masalah tersebut.
Sehingga kita lebih tenang dalam menjalaninya, dan tak lantas menyalahkan Allah atas takdir yang telah digariskan.

Mari, berusaha untuk tak sekadar belajar ilmu secara teori, namun juga menerapkannya dalam keseharian.
Di saat ujian itu benar-benar datang,
walau ujian itu tanpa tanggal yang pasti seperti saat sekolah dulu.
Cobalah untuk bisa lulus dalam ujian tersebut, mendapat nilai yang baik agar kelak kita benar-benar dapat melihat wajah Allah di hari akhir.
#TauhidLagiTauhidTerus

—Rihlatul-Amal
Senin, 21 November 2022 (dengan beberapa tambahan pada Jum'at, 2 Desember 2022)
Di Kota Malang.

Comments

Popular posts from this blog

Allah, Bantu Aku.

Tak Sesederhana Yang Terlihat.

Sisa Dari Takdir