Mencari Kembali Jati Diri
Sudah lama rasanya aku tak menulis di sini,
1 tahun lebih lamanya.
Sepertinya sudah banyak debu dan sarang laba-laba yang menghiasi blog ini.
Entah mengapa, rasanya aku kurang inspirasi dari berbagai aspek.
Terutama setelah berhentinya masa perkuliahan ku.
Rasanya waktuku juga berhenti.
Tak ada sesuatu yang dapat membuatku tergugah untuk menulis kembali.
Kemudian beberapa bulan belakangan, aku merasa kehilangan jati diriku.
Aku merasa seperti tak tahu apa yang sebenarnya aku inginkan,
Tak tahu aku itu sebenarnya siapa?
Tak tahu aku itu harus menjalani hidup setelah ini bagaimana?
Banyak sekali pertanyaan-pertanyaan yang muncul di benakku.
Yang bahkan aku tak dapat mengontrolnya, dan membuatku semakin bingung menjalani hari-hariku.
Sudah lama rasanya tak berbicara dengan diri sendiri,
Sering kali aku merasa tak membutuhkannya.
Padahal aku butuh.
Kubaca kembali diary-diary lamaku, tulisan-tulisan lamaku dari saat akhir-akhir SMA.
Karena hanya itu yang tersisa, di saat buku diary saat SD-SMA telah dibuang begitu saja oleh tanteku.
Aku kembali menemukan sedikit jalan temu, ternyata aku pernah menulis sedikit tentang quotes-quotes motivasi, reminder yang menampar, tulisan-tulisan seperti untuk di blog yang tak dapat kuunggah.
Atau yang berjudul "Cara Membuka Pembicaraan", "Cara Memperbaiki Kekurangan Diri",
Yang aku tulis dari hal-hal penting yang pernah kubaca dari buku perpustakaan SMA dulu.
Pelan-pelan aku membuat list kekurangan ku saat ini, dan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang pernah kutulis di masa lalu itu.
"Oh ternyata semua yang kutulis dulu terhubung di masa sekarang ya," Pikirku.
Mulai dari situ aku ingin terus membaca ulang diary-diary lama dan tulisan lamaku.
Untuk sebagai pengingat, dan untuk kembali menemukan siapa jati diriku sebenarnya.
Untuk kembali menemukan apa impianku sebenarnya.
Untuk kembali menemukan apa yang benar-benar kuminati dan ingin difokuskan sebenarnya.
Aku hanya berharap pada Allah, semoga aku dimudahkan untuk menemukannya.
Dan semoga ada setitik harapan kecil untuk kehidupan di masa depan yang lebih baik.
Semoga dilancarkan setiap hal-hal yang ingin diraih.
Semoga aku bisa kembali menemukan diriku yang telah hilang, menemukan kembali ambisi hidup.
Aamiin allahumma aamiin.
—Rihlatul-Amal
Rabu, 13 Agustus 2025.
Di kota Mataram.
Comments
Post a Comment